Kelebihan kekurangan Samsung Galaxy J2 Prime– Samsung merilis varian galaxy J2 prime ini secara serentak dengan galaxy J5 dan J7 prime dan hp ini merupakan versi terendah di antara lainnya. Mengusung embel – embel prime biasanya spesifikasi maupun fitur yang diusung cukup canggih dan tinggi, apakah benar ? temukan jawabannya pada review dibawah.
Samsung Galaxy J2 prime masih menggunakan bahan plastik pada back covernya yang mungkin akan kelihatan murahan bagi sebagian orang, berbeda dengan j5 dan j5 prime yang sudah menggunakan bahan metal pada bodinya. Pada sektor fotografi, hp ini di bekali kamera depan dan belakang dengan resolusi 8 MP serta sudah di lengkapi dengan LED flash.
Desain samsung j2 prime.
Hp ini mengusung desain non unibodi, saat back covernya di lepas anda akan menemukan baterai yang bisa di lepas, dua slot SIM dan slot memori external yang mendukung MicroSD hingga 256GB. pad aback covernya di hiasi dengan tekstur garis – garis yang terasa agak kasar yang membuatnya tidak licin saat di operasikan dengan satu tangan.
Layar masih pakai TFT, Resolusi rendah
Layar galaxy j2 prime ini masih menggunakan teknologi TFT yang memiliki kualitas yang kurang bagus untuk saat ini dan sudah cukup ketinggalan. Resolusi layarnya pun tergolong rendah yakni 540 x 960 pixel dengan kerapatan hingga 220 ppi. dengan spesifikasi layar tersebut, hp ini hanya mampu menampilkan gambar yang cukup jernih dan tajam, meskipun tak sebagus layar HD.
Tapi kita harus ingat, ini samsung bukan merek lain. jika di banding kan dengan layar IPS yang di pakai asus zenfone 3, layar j2 prime ini masih lebih cerah. view angle layar hp ini juga tergolong bagus, saat di lihat dari samping layarnya masih kelihatan. namun sayangnya layar hp ini belum di lengkapi pelindung, jadi anda harus membeli pelindung layar tambahan agar lebih aman.
Dual kamera di lengkapi LED FLash
Hp ini mengusung kamera belakang dan belakang dengan resolusi sama yakni 8 MP, kedua modul kamera tersebut sudah di lengkapi LED flash sebagai media penerangan saat memotret di area minim cahaya. kamera belakang hp ini sudah bisa merekam video berkualitas tinggi dengan resolusi HD.
Performa Cukup memumpuni
Pada sektor dapur pacu, Hp ini mengandalkan processor Quad-core 1,4 GHz dengan chipset buatan mediatek seri MT6737T yang di duetkan dengan RAM 1,5GB. performa komputasi yang di hasilkan cepat serta performa multi taskingnya cukup cepat.
Meskipun hanya di bekali processor kelas menengah, namun skor antutu benchmark yang di hasilkan cukup tinggi serta performa komputasi dan multi tasking yang di hasilkan tergolong memuaskan.
Untuk gaming, Hp ini di bekali GPU Mali T720 yang berjalan dual channel. Game 3D sekelas Subway surfe, garden scape dan rome of doms dapat di mainkan dengan lancar.
Grace UI, Tampilan Baru dan Lebih fresh
Samsung j2 prime ini sudah menggunakan UI terbaru buatan samsung dengan julukan “Grace UI”. tampilannya lebih baru dan seger di banding Touch Wiz UI yang di pakai hp samsung seri sebelumnya. UI ini juga di pakai samsung Galaxy A series 2017 seperti galaxy A7 2017 serta seri galaxy S7.
Kelebihan kekurangan Samsung Galaxy J2 Prime diantaranya adalah:
Kelebihan
- Internet ngebut dengan jaringan 3G dan 4G LTE
- Sudah mendukung USB OTG
- RAM cukup lega
- UI Terbaru dengan tampilan yang lebih fresh
- Performa komputasi dan multi tasking tergolong memuaskan
- Kamera Depan bisa di andalkan
- Bisa rekam video HD
- baterai tahan seharian penuh, walau gak selalu. SOT yang di hasilkan kisaran 4-5 jaman
- Material bodi masih pakai plastik
- Resolusi Layar rendah
- Teknologi layar cukup ketinggalan jaman
- Layar tak di lengkapi dengan Pelindung
- Memori internal kecil
- Kamera belakang kurang memuaskan
Harga Samsung J2 Prime di Indonesia
Samsung J2 Prime harga baru
Rp 1.4 jutaan –
Update April 2017
Demikian Kelebihan kekurangan Samsung Galaxy J2 Prime yang dapat kami paparkan, untuk spesifikasi dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
Harga |
|
Layar |
|
Konektivitas |
|
Memory |
|
O.S |
|
Hardware |
|
Kamera Utama |
|
Kamera Depan |
|
Baterai |
|
Lain |
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar